Kesan pertama kuliah.
Kesan pertama saya ketika memasuki dunia mahasiswa adalah bingung, karena sangat berbeda sekali dengan dunia ketika saya masih bekerja di PT. YAMAHA, salah satu contonya hal yang paling sepele adalah ketika saya masih bekerja dan baru masuk kuliah pertama sekali, saya berteman dan akrab dengan Dyaz dan kawan kawan ketika kami ingin memfotocopy, ternyata dalam dunia mahasiswa itu untuk mengeluarkan uang sedikit memperhitungkan sekali dalam arti susahnya minta ampun, berbeda sekali dengan saya ketika masih bekerja.
ketika saya membutuhkan apapun itu pasti gampang karena ada uang yang saya bisa pakai, dan yang paling menonjol itu saya sangat menyayangkan sekali untuk tidak datang kuliah ketika pertama tama, karena bagi saya saya kuliah dengan hasil usaha saya masuk kampus GUNADARMA waktu itu, saya izin kerja sampai beberapa kali pada wktu itu, sampai sampai saya ditanya terus bagaimana dengan kuliahnya, hal yang sangat menyenangkan saya, karena banyak temen di tempat kerja yang sangat memiliki rasa sosialnya tinggi. ketika masuk kuliah brapa hari, saya bingung dengan keadaan teman saya yang sangat tidak menyayangkan kuliah, mungkin bagi saya, apa yang akan ibu lakukan ya ketika seorang anak2nya malas untuk studi terlebih orang tua sangat membantu untuk mengkuliahkan dan mau membiayai semua demi seorang anak, kalau saya pribadi sangat menyayangkan akan hal itu kaarena bagi saya, saya yang membiayakan diri msendiri dalam beberapa semester ini, karena sempat berfikir, bahwa saya mengumpulkan ini sudah lama hanya untuk kuliah, namun saya baru bisa ketika 2thn lulus dari STM PEMBANGUNAN, ya memang pada dasarnya saya ingin sekali kuliah.
Rabu, 12 Mei 2010
Cerita tentang virus HIV dan AIDS
HIV dan AIDS
Bersyukur karena saya boleh menulis tentang HIV dan AIDS,
HIV dan AIDS adalah jenis dua virus yang berbeda, HIV adalah tahapan dimana virus menyerang kekebalan tubuh manusia dan biasanya orang yang memiliki dalam tahapan HIV kemungkinan umur hidup mereka hanya 8 tahun, sedangkan mereka yang memiliki dalam tahapan AIDS, biasanya umur mereka tidak lebih dari 2 tahun.
Saya mempunyai teman, katakanlah si A, si A ini dia praktek dari kampusnya mengambil tempat dimana orang-orang memiliki virus tsb, ketika sekian lama praktek, ahhirnya mereka membuka seminar tentang virus tersebut, nah teman saya ini yang si A, dia sebagai moderator dimana teman2 yang lain bercerita tentang virus HIV dan AIDS itu menularkan dan cara2nya serta bagaimana pencegahannya, setelah sekian beberapa menit si penyampai ini bercerita serta memberi kesaksian tentang virus tersebut, sang moderator pun menjelaskan lagi, "kita jangan terlalu menjauhkan dia orang yang terkena virus tsb, justru seharusnya kita malah dekatkan dia" katanya.
Dan teman saya bercerita, bahwa dia sendiri sangat akrab dengannya, dan bahkan makan bersama dengannya, dan hampir keseharian mereka bersama dengan yang terkena virus itu. setelah sekian lama bercerita Si moderator ini, kemudian Si moderator ini memberi tau, bahwa dia yang dimaksud orang yang terkena virus itu adalah teman yang berada di sebelah saya... kemudian banyak orang terkejutlah mendengar moderator itu berkata bahwa teman yang disebelahnya adalah orang yang dimaksudkan... " dunia mereka yang terkena virus tersebut akan menjadi penyendiri, kita sebagai orang yang sosial seharusnya jangan menjauhkan dia, karena sdikit kemungkinan ketika kita berteman akan tertular, karena virus itu bisa tertular hanya melalui darah, dan TIDAK melalui makanan dan minuman atau pakaian yang dikenakan."
Bersyukur karena saya boleh menulis tentang HIV dan AIDS,
HIV dan AIDS adalah jenis dua virus yang berbeda, HIV adalah tahapan dimana virus menyerang kekebalan tubuh manusia dan biasanya orang yang memiliki dalam tahapan HIV kemungkinan umur hidup mereka hanya 8 tahun, sedangkan mereka yang memiliki dalam tahapan AIDS, biasanya umur mereka tidak lebih dari 2 tahun.
Saya mempunyai teman, katakanlah si A, si A ini dia praktek dari kampusnya mengambil tempat dimana orang-orang memiliki virus tsb, ketika sekian lama praktek, ahhirnya mereka membuka seminar tentang virus tersebut, nah teman saya ini yang si A, dia sebagai moderator dimana teman2 yang lain bercerita tentang virus HIV dan AIDS itu menularkan dan cara2nya serta bagaimana pencegahannya, setelah sekian beberapa menit si penyampai ini bercerita serta memberi kesaksian tentang virus tersebut, sang moderator pun menjelaskan lagi, "kita jangan terlalu menjauhkan dia orang yang terkena virus tsb, justru seharusnya kita malah dekatkan dia" katanya.
Dan teman saya bercerita, bahwa dia sendiri sangat akrab dengannya, dan bahkan makan bersama dengannya, dan hampir keseharian mereka bersama dengan yang terkena virus itu. setelah sekian lama bercerita Si moderator ini, kemudian Si moderator ini memberi tau, bahwa dia yang dimaksud orang yang terkena virus itu adalah teman yang berada di sebelah saya... kemudian banyak orang terkejutlah mendengar moderator itu berkata bahwa teman yang disebelahnya adalah orang yang dimaksudkan... " dunia mereka yang terkena virus tersebut akan menjadi penyendiri, kita sebagai orang yang sosial seharusnya jangan menjauhkan dia, karena sdikit kemungkinan ketika kita berteman akan tertular, karena virus itu bisa tertular hanya melalui darah, dan TIDAK melalui makanan dan minuman atau pakaian yang dikenakan."
Langganan:
Postingan (Atom)